9.26.2010

Bagaimana Perasaan Seorang Lelaki Ketika Disakiti Wanita?

Ketika disakiti pria kebanyakan wanita akan menangis. Wanita bisa menangis berjam-jam, bahkan mungkin berhari-hari ia akan terus bersedih. Saat itu perasaannya tampak begitu tersiksa. Namun, dalam waktu singkat perlahan kesedihan itu pun akan sirna tanpa disadari. Wanita akan kembali ceria seperti dulu lagi. Tapi, jika seorang lelaki disakiti, hampir tidak ada air mata yang menetes. Kebanyakan lelaki memang seakan tidak mempunyai kesedihan sedikitpun. Sebaliknya, yang tampak dari dirinya hanyalah kebencian dan kekecewaan karena disakiti. Namun, jauh di lubuk hatinya yang paling dalam ada sebuah kesedihan yang terpendam. Meskipun waktu telah lama berlalu dan semua hal telah berubah, tapi kesedihan itu masih melekat dan kadang muncul dalam ingatan secara tiba-tiba. Tanpa diduga ketika sedang menyeberang di jalan bersama pacar barunya, seorang lelaki tiba-tiba bisa terkenang pada momen saat ia menyeberang bersama dengan wanita yang menyakitinya. Ingatannya tiba-tiba tertuju pada wanita itu. Ia akan mengingat bahwa wanita itu adalah wanita yang pernah begitu dicintainya dan saat itu terasa begitu menyakitkan bagi seorang lelaki. Hal ini biasanya tidak terjadi hanya sekali, tapi berkali-kali. Bayangkan betapa tersiksanya perasaan seorang lelaki! Dalam sekejap perasaan lelaki menjadi down. Lelaki seakan menjadi begitu lemah dan rapuh. Namun, ia berusaha menutupinya dan tetap memperlihatkan sikap sewajarnya untuk memulihkan perasaannya sendiri. Sehingga, tak ada seorang pun yang merasakan, kecuali hatinya sendiri yang teriris. Lelaki akan terluka dan terus memendamnya hingga ia benar-benar bisa menghilangkan luka tersebut dari dirinya.

Sumber: Shvoong
Baca selengkapnya...

"Cinta itu Indah"

Pernahkah kamu merasakan , bahwa kamu mencintai seseorang, meski kamu tahu ia tak sendiri lagi dan ..
meski kamu tahu cintamu mungkin tidak berbalas, tetapi kamu tetap mencintainya ..

Pernahkah kamu merasakan , bahwa kamu sanggup melakukan apa saja demi seseorang yang kamu cintai, meski kamu tahu ia tak pernah peduli ataupun ia peduli dan mengerti, tapi ia tetap pergi ...

Pernahkah kamu merasakan hebatnya cinta,
tersenyum kala terluka, menangis kala bahagia, bersedih kala bersama, tertawa kala berpisah ..
Aku pernah .. (Hahaa siapa yang tanya??)
Aku pernah tersenyum kala terluka karena kuyakin Tuhan tak menjadikannya untukku
Aku pernah menangis kala bahagia, karena kutakut kebahagiaan cinta ini akan sirna begitu saja.
Aku pernah tertawa saat berpisah dengannya, karena sekali lagi, cinta tak harus memiliki dan Tuhan pasti telah menyiapkan cinta yang lain untukku ..
Aku juga pernah bersedih kala bersamanya, karena aku takut akan kehilangan dia suatu saat nanti, dan
Aku tetap bisa mencintainya, meski ia tak dapat kurengkuh dalam pelukanku, karena memang cinta ada di dalam jiwa ..

Semua orang pasti pernah merasakan cinta, baik dari orang tua, sahabat, kekasih dan akhirnya pasangan hidupnya.

Untuk temanku yang sedang jatuh cinta, selamat yah
karena cinta itu sangat indah, semoga kalian berbahagia

Untuk temanku yang sedang terluka hatinya karena cinta
Hidup ini bagaikan roda yang terus berputar, satu saat akan berada di bawah dan hidup terasa begitu sulit, tetapi keadaan itu tidak untuk selamanya, bersabarlah dan berdo'alah karena cinta yang lain akan datang dan menghampirimu.

Untuk temanku yang tidak percaya akan cinta ..
buka hatimu dan jangan menutup mata akan keindahan yang ada di dunia
maka cinta akan membuat hidupmu menjadi bahagia

Dan Untuk temanku yang sedang mendambakan cinta, bersabarlah ..
Tuhan pasti akan mengirimkan seseorang yang tepat untukmu, percayalah
Tuhan memberikan segala sesuatu indah pada waktunya. Gbu all ^_^
Baca selengkapnya...

9.20.2010

"Do'a Seorang Sahabat"

Sebuah kapal karam di tengah laut karena terjangan badai dan ombak hebat. Hanya dua orang lelaki yang bisa menyelamatkan diri dan berenang ke sebuah pulau kecil yang gersang. Dua orang yang selamat itu tak tahu apa yang harus dilakukan. Namun, mereka berdua yakin bahwa tidak ada yang dapat dilakukan kecuali berdoa.

Untuk mengetahui doa siapakah yang paling dikabulkan, mereka sepakat untuk membagi pulau kecil itu menjadi dua wilayah. Dan mereka tinggal sendiri-sendiri berseberangan di
sisi-sisi pulau tersebut.

Doa pertama mereka panjatkan, mereka memohon agar diturunkan makanan. Esok harinya, lelaki ke satu melihat sebuah pohon penuh dengan buah-buahan tumbuh di sisi tempat tinggalnya. Sedangkan di daerah tempat tinggal lelaki yang lainnya tetap kosong.

Seminggu kemudian, lelaki yang ke satu merasa kesepian dan memutuskan untuk berdoa agar diberikan seorang istri. Keesokan harinya, ada kapal yang karam dan satu-satunya penumpang yang selamat adalah seorang wanita yang berenang dan terdampar di sisi tempat lelaki ke satu itu tinggal. Sedangkan di sisi tempat tinggal lelaki ke dua tetap saja tidak ada apa-apanya.

Segera saja, lelaki ke satu ini berdoa memohon rumah, pakaian, dan makanan. Keesokan harinya,seperti keajaiban saja, semua yang diminta hadir untuknya. Sedangkan lelaki yang kedua tetap saja tidak mendapatkan apa-apa. Akhirnya, lelaki ke satu ini berdoa meminta kapal agar ia dan istrinya dapat meninggalkan pulau itu. Pagi harinya mereka menemukan sebuah kapal tertambat di sisi pantainya. Segera saja lelaki ke satu dan istrinya naik ke atas kapal dan siap-siap untuk berlayar meninggalkan pulau itu. Ia pun memutuskan untuk meninggalkan lelaki ke dua yang tinggal di sisi lain pulau. Menurutnya, memang lelaki kedua itu tidak pantas menerima berkah tersebut karena doa-doanya tak pernah terkabulkan.

Begitu kapal siap berangkat, lelaki ke satu ini mendengar suara dari langit menggema, "Hai, mengapa engkau meninggalkan rekanmu yang ada di sisi lain pulau ini?" "Berkahku hanyalah milikku sendiri, karena hanya doakulah yang dikabulkan," jawab lelaki ke satu ini. "Doa lelaki temanku itu tak satupun dikabulkan. Maka,ia tak pantas mendapatkan apa-apa."

"Kau salah!" suara itu membentak membahana. "Tahukah kau bahwa rekanmu itu hanya memiliki satu doa. Dan, semua doanya terkabulkan. Bila tidak, maka kau takkan mendapatkan apa-apa."

"Katakan padaku," tanya lelaki ke satu itu. "Doa macam apa yang ia panjatkan sehingga aku harus merasa berhutang atas semua ini padanya?" "Ia berdoa agar semua doamu dikabulkan!"

Sumber:(RHK)
Baca selengkapnya...

9.07.2010

JANGAN PERNAH LUPAKAN INI!

Ulangan 31:8
“”Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati."”

Bacaan Alkitab Setahun: Amsal 30; Kolose 3; 2 Tawarikh 16-17

Suatu kali, kira-kira beberapa tahun yang lalu, Billy Graham mengalami masa-masa yang gelap dalam hidupnya. Meskipun ia telah berdoa kepada Tuhan mengenai apa yang ia alami, namun ia merasa langit seperti menjadi tembaga baginya. Tuhan seolah-olah telah menghilang dari hidupnya dan ia sendirian bersama pencobaan dan bebannya.

Billy Graham akhirnya menulis surat pada ibunya mengenai pengalamannya itu. Beberapa hari kemudian, ia pun mendapat surat balasan dari ibunya yang isinya sebagai berikut: “Nak, ada saatnya ketika Allah menarik diri-Nya untuk menguji imanmu. Dia ingin kau mempercayai Dia dalam kegelapan. Sekarang, raihlah dengan iman melewati kabut dan kau akan menemukan bahwa tangan-Nya ada di sana.”

Selesai membaca surat dari ibunya tersebut, tiba-tiba air mata keluar dari mata Billy Graham. Sambil berlutut di sisi tempat tidur, ia pun mulai menangis dan hadirat Allah yang melimpah dengan sekejap ia rasakan. Hari itu sungguh menjadi hari yang tidak pernah ia lupakan hingga saat ini.

Entah kita merasakan atau tidak merasakan hadirat Allah di saat jalan kita gelap, namun tetap berimanlah bahwa Dia ada disana. Jangan ragukan firman-Nya yang berkata, “Aku tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau” karena memang itulah kebenaran yang sesungguhnya.

Allah selalu ada bersama Anda dan dalam keadaan apapun Dia tidak akan pernah meninggalkan Anda seorang diri.

Sumber: Hope for Each Day; Billy Graham; Penerbit Metanoia
Baca selengkapnya...